Menjadi trainer yang berhasil merupakan dambaan setiap orang yang berprofesi sebagai trainer. Dikenal banyak orang dan juga mempunyai keahlian untuk memotivasi bahkan membimbing orang merupakan seuatu kebanggan tersendiri.

Ada banyak trainer yang mengaku sudah berpengalaman 10 tahun, namun tak kunjung menunjukkan sikap profesionalitasnya. Jika tidak professional, bagaimana bisa menjadi trainer yang berhasil. Menjadi trainer yang berhasil memang bukan hal yang mudah. Namun, jika Anda mau berusaha, yakin dan percaya kepada diri Anda sendiri, Anda pun bisa menjadi sebuah fase yang dinamakan “BERHASIL”.

Namun, bagaimana langkah menjadi Trainer yang berhasil?

Perhatikan 3 hal berikut !

Yang pertama, cobalah sesekali Anda menjadi peserta dari sebuah Training. Coba posisikan diri Anda menjadi seorang peserta. Perhatikan baik-baik setiap ucapan dan body language yang disampaikan oleh Trainer. Apakah membuat Anda nyaman? Apakah penyampaian materinya bisa Anda terima?

Kita bisa belajar dari orang lain yang berada di hadapan kita. Mengintip trainer lain beraksi merupakan salah satu cara yang mungkin bisa memotivasi Anda untuk bisa tampil lebih baik. Anda pun tak perlu sungkan untuk bertanya ke sesama trainer mengenai cara tampil di depan umum dan bagaimana cara menyiapkan materi yang baik agar bisa diterima oleh audiens.

Kedua, Anda harus bisa menguasi materi yang akan Anda sampaikan untuk audiens. Jangan sampai ketika ada audiens yang bertanya Anda menjawab dengan gugup karena tak yakin dengan jawaban yang Anda berikan.

Walaupun Anda sudah menguasai materi, menyampaikannya kembali di depan audiens memang tak mudah.Anda harus bisa menterjemahkan materi Anda dengan baik agar audiens mudah memahami. Cara Anda menjelaskan dan menjawab pertanyaan dari setiap pertanyaan yang diajukan akan menunjukkan sejauh mana kompetensi Anda sebagai trainer. Hal ini pula yang akan mengukur kredibiitas Anda sebagai seorang yang professional.

Yang ketiga, jika Anda ingin menjadi trainer yang berhasil, Anda harus bisa melakukan evaluasi setiap kali Anda melakukan training. Jhon C Maxwell pernah berkata, memang tidak semua pengalaman menjadi guru terbaik, tetapi pengalaman yang dievaluasilah yang menjadi guru terbaik.

Anda bisa mencatat apa saja hal-hal yang menurut Anda kurang saat Anda tampil di depan umum. Evaluasi ini bisa menjadi sebuah pelatihan agar bisa meningkatkan performa Anda sebagai seornag trainer professional.

Semoga 3 tips untuk Anda yang ingin menjadi trainer yang berhasil ini bisa bermanfaat dan bisa Anda terapkan untuk meningkatkan kredibilitas Anda sebagai seorang trainer professional.

Sumber : https://lsptrainerindonesia.id